GlennStewart.net – Mobil listrik kini sedang menjadi bahan pembicaraan, pun bahkan dianggap menjadi sebuah kendaraan alternatif untuk meminimalisir masalah lingkungan. Apalagi kini pun dikabarkan bahwa bahan bakar fosil semakin susut. Dibanyak kota, terutama di beberapa kota besar di Indonesia. Penggunaan tips mobil listrik sedang sangat trend dan peningkatannya juga terbilang sangat drastic. Hal tersebut pun tidak terlepas dari hadirnya anggapan, bahwa semakin langkanya bahan bakar fosil pun maka akan semakin gampang habis. Atau punah.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, bahwa mobil listrik dianggap menjadi solusi dalam masalah lingkungan. Pemerintah sendiri mendorong dengan pasti, tentang masyarakat yang harus coba beralih untuk menggunakan mobil listrik. Hal tersebut pun berbarengan dengan tawaran pajaknya yang lebih irit, lebih rendah jika dibandingkan dengan mobil konvensional. Tambahannya, mobil listrik juga dikenal dengan budget perawatannya yang terbilang cukup minim.
Hal tersebut disebabkan karena tidak adanya komponen mesin dengan system mekanikal yang terbilang kompleks. Kendati demikian, mobil listrik atau electric car tetap membutuhkan perawatan khusus. Tentu saja tujuannya agar bisa tetap optimal, maksimal juga efisien.
Tips Sebelum Beli Mobil Listrik
Karena berbagai jenis keuntungan hingga penawarannya yang lumayan, maka tidak sedikit dari masyarakat Indonesia yang mulai bersedia untuk membeli dan memilikinya. Untuk kamu yang baru pertama kali membeli mobil listrik, maka terdapat beberapa tips yang bisa dipahami terlebih dahulu. Apa saja tips tersebut?
Daya Baterainya
Baterai yang menjadi komponen di dalam mobil listrik, ternyata menjadi komponen utama dari mobil listrik. Cara terbaik agar dapat menjaga performa serta kualitasnya, adalah dengan memastikan tentang bagaimana kapasitasnya.
Usahakan untuk tidak kurang dari 40% dan juga pengisian maksimalnya disarankan hanya mencapak 80% atau bahkan hanya sampai 90% saja. Tujuannya agar dapat menghindari degradasi hingga kerusakan dari daya baterainya.
Jadwal Pengisian Baterai
Salah satu cara agar dapat menjaga kualitas serta performa baterai, adalah menjadwalkan tentang pengisian baterainya yang harus teratur. Idealnya, pengisian baterai mobil listrik tidak harus setiap hari dilakukan. Tapi juga disarankan sekitar dua hari sekali saja.
Dicek Softwarenya Secara Berkala
Mobil listrik yang modern, ternyata dilengkapi dengan konsep teknologi tingkat tinggi. Menghadirkan banyak software, guna mendukung system operasionalnya secara maksimal. Dengannya, pemahaman pada software pun dan pengecekannya wajib untuk dilakukan.
Satu diantaranya adalah dengan tahu kapan software harus diperbaharui, tujuannya agar mobil listrik kamu tetap ada dalam performa terbaiknya dan performa maksimalnya.
Harus Parkir di Tempat Sejuk
Ketika kamu sudah memiliki mobil listrik, maka pastikan bahwa posisi serta letak parkir dilakukan di tempat dan Kawasan yang sejuk. Hindari posisi atau tempat yang suhunya terbilang tinggi atau bahkan terkena sinar matahari langsung.
Sebab panas matahari ternyata dapat ternyata bisa menyebabkan kapasitas hingga masa pakai dari baterainya sendiri. Secara menyeluruh, perawatan mobil listrik ini membutuhkan penanganan yang khusus pada baterainya. Hingga beberapa teknologi pendukung lainnya.
Dengan penjagaan kapasitas baterainya, kemudian menjadwalkan pengisiannya dengan tepat. Dan kemudian parkir di tempat sejuk bahkan kamu juga memeriksa bagian softwarenya secara tepat. Maka mobil listrik yang telah kamu beli akan berfungsi dengan sebagaimana harusnya, berfungsi optimal dan usia pakainya juga akan Panjang.
Cara-cara Merawat Mobil Listrik
Dibeberapa jenis mobil listrik, rata-ratanya akan memiliki sebuah garansi di baterai dengan masa garansi sekitar 10 tahun. Tapi penggunaan yang tidak tepat dan tidak sesuai, ternyata dapat mengakibatkan sebuah pengurangan kemampuan pada baterainya.
Hal tersebut pun membuat performanya akan menurun, dengannya pun sebagai pengguna mobil listrik harus memerhatikan tentang perawatan baterainya. Serta Hal yang paling penting untuk diperhatikan dalam perawatan baterai, adalah dengan pengisian yang dilakukan saat posisi baterainya sekitar 20%. Hal tersebut pun untuk meminimalisir baterai yang mengalami penurunan performa juga kinerja yang lebih cepat.
Selanjutnya, durasi ideal dalam pengisian daya baterai mobil listrik sekitar dua atau bahkan tiga hari sekali. Hal tersebut dilakukan agar bisa terus menjaga daya baterai agar menjadi lebih tinggi dari hari ke hari.
Tidak hanya itu saja, sangat disarankan juga untuk tidak melakukan sebuah akselerasi yang terbilang berat di waktu lama. Tambahannya, dalam menjaga kualitas baterai sangat disarankan agar dapat parkir mobil listrik di Kawasan yang sangat teduh juga sejuk.
Tujuannya agar mengurangi baterai yang terdegradasi lebih cepat saat suhu naik. Tambahannya, kamu juga disarankan agar tidak mengisi baterai hingga angka 100%, karena akan menyebabkan terjadinya degradasi yang terlalu cepat.
Tapi jika memang dibutuhkan dan akan menempuh perjalanan jauh, maka pengisian 100% pun sangat disarankan untuk dilakukan.
Beberapa Tips Menghemat Daya Baterai di Mobil Listrik, Dijamin Gampang
Agar mobil listrik yang kamu gunakan tidak mogok saat di tengah jalan karena habisnya daya baterai. Maka berikut ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar baterainya lebih hemat, dijamin mudah dan tidak bikin kamu deg-degan.
Tancap Gas Kecepatan Tinggi Saat Dibutuhkan Saja
Hal yang bisa dibanggakan dari mobil listrik, adalah output tenaganya terbilang instan dengan torsi yang dihadirkan juga tinggi. Hal tersebut sangat menarik untuk pengguna yang ingin menancap gas pada kecepatan tinggi.
Ketika sering mengendarai mobil listrik dan di kecepatan tinggi, maka akan berdampai di daya baterai lebih tinggi bahkan juga cepat habis. Agar supaya daya baterainya lama, usahakan untuk dipacu pada kecepatan tinggi Ketika memang dibutuhkan saja.
Menggunakan Mode Eco
Cara hemat lain yang bisa kamu lakukan, adalah dengan coba menggunakan mode eco Ketika berkendara. Saat ada dalam mode Eco, maka mobil akan konsumsi daya baterai lebih sedikit jika dibandingkan tidak menggunakannya. Tambahannya, menggunakan mode Eco juga bisa menghemat baterai sekitar 20%.
Parkir di Tempat Teduh
Posisi parkir ternyata dapat memengaruhi daya baterai, umurnya bisa lebih awet. Pastikan agar kamu dapat memarkirkannya di Kawasan atau tempat yang memang tidak terpapar panas terik matahari langsung.
Disarankan untuk parkir di tempat teduh dan mencari tempat parkir yang menghadirkan fitur charging. Fitur ini bisa dimanfaatkan untuk pengisian baterai, jadi tidak lagi ada masalah Ketika kamu merasa baterainya habis.
Memanfaatkan Pengereman Regeneratif
Utamanya saat Ketika melaju pada jalanan perkotaan, menghadirkan sebuah prinsip yang sama dengan generator. Ketika maju, maka mobil listrik akan menghadirkan sebuah energi kinetic yang terbaik. Ketika pengereman dilakukan, maka akan dikonversi Kembali jadi sebuah energi yang langsung disalurkan pada baterainya.
Muatan Tidak Berlebih
Jika ingin hemat baterai saat digunakan, maka pastikan muatan barang yang dibawa pada mobil listrik tidak berlebih. Dengannya, nanti bisa mengganggu performa akselerasi mobilnya sendiri.
Jika hal tersebut dilakukan, maka mobil akan terasa lebih berat dan tentu saja konsumsi daya baterai akan menjadi lebih tinggi juga.
Baca Juga : 5 Mobil Sedan Mewah Lengkap dengan Kelebihannya
fajar fajar