GlennStewart.net – MVP (Multi-Purpose Vehicle) merupakan mobil serbaguna yang kini semakin jarang kita temui di pasar otomotif dunia. Meski begitu, ini adalah salah satu segmen yang masih cukup di minati di Indonesia terutama karena menawarkan kapasitas penumpang yang cukup banyak untuk keluarga. Meski produksinya menurun, namun MPV tetap memiliki penggemarnya. Kali ini akan dibahas dua dari mobil MPV yang paling andal yaitu Volkswagen Multivan dan Citroen e-Berlingo.
Volkswagen Multivan
Mobil ini dulunya dikenal sebagai Caravelle yakni van dengan jendela dari VW. Namun, Multivan, terlepas dari nama dan tempatnya di jajaran Volkswagen, bukanlah van yang sederhana. Mobil ini telah menjadi mobil kelas atas dan kini dianggap sebagai mobil.
Alih-alih berbagi bodi dengan van panel VW Transporter, Multivan baru ini sebenarnya menggunakan platform MQB yang sama dengan yang digunakan pada VW Golf, Tiguan, dan van Caddy terbaru dari VW.
Itu berarti mobil ini tidak hanya menawarkan gaya berkendara yang lebih mirip mobil, tetapi VW juga dapat menawarkan rangkaian mesin dan teknologi yang lebih luas. Itulah sebabnya, untuk pertama kalinya, minibus VW dapat dispesifikasikan sebagai hibrida plug-in.
Tampilan Yang Masih Terlihat Seperti Sebuah Van
Meskipun mobil ini memiliki sedikit lebih banyak ‘desain’ Seperti Golf terbaru, bagian depannya memiliki lampu depan yang ramping dan motif bilah lampu di kedua sisi logo VW. Kisi-kisinya berwarna senada dengan bodi dan relatif ramping. Mobil ini terinspirasi dari VW ID Buzz, yang telah membawa dunia van Volkswagen ke era yang sepenuhnya bertenaga listrik.
Mobil ini memiliki proporsi yang baik, tetapi berkat permintaan dari pemilik Caravelle agar mobil ini dapat mengakses garasi parkir beratap rendah, tinggi keseluruhan Multivan ini 43 mm lebih rendah daripada Caravelle lama. Sehingga Mobil ini juga lebih lebar sekitar 37 mm, dan jarak sumbu rodanya lebih panjang 124 mm dari sebelumnya.
Dari segi panjang, mobil ini menawarkan dua pilihan. L1 standar dan L2 yang lebih panjang, yang memiliki jarak sumbu roda yang sama tetapi menambahkan 200 mm ke overhang belakang, untuk menambah ruang kursi belakang dan bagasi yang lebih besar. Kedua versi memiliki pintu geser di kedua sisi dan pintu belakang berengsel di bagian atas.
Tentang Performa Mesin
Pilihan yang tersedia adalah mesin bensin turbo 1.5 liter dengan 134 bhp atau mesin bensin 2.0 liter yang menghasilkan 201 bhp. Yang menjadi sorotan utama adalah plug-in hybrid, yang memadukan mesin bensin 1,4 liter dan motor listrik dengan baterai 13 kWh. Hasilnya adalah 215 bhp saat keduanya terjaga, dan jarak tempuh listrik hingga 31 mil. Semua versi mendapatkan transmisi otomatis kopling ganda DSG, meskipun ada enam gigi di e-hybrid dan tujuh di tempat lain.
Kesimpulan Tentang Volkswagen Multivan
Ini adalah mobil yang nyaman, kokoh, menarik, dan sangat praktis untuk mengangkut tujuh orang dengan beberapa kekurangan yang mengganggu. Volkswagen Multivan benar-benar merupakan pengganti serba guna baru untuk Sharan lama dan Touran MPV saat ini. Dan tidak diragukan lagi bahwa memindahkannya ke platform mobil yang tepat telah sangat meningkatkan kenyamanan dan teknologi yang tersedia. Sistem hibrida bekerja cukup baik untuk sebagian besar situasi berkendara. Selain itu, perilaku berkendara lebih baik daripada van, dan kabinnya sedikit lebih mewah, meskipun ada masalah infotainment yang biasa.
Citroen e-Berlingo
Ini adalah Citroen e-Berlingo. Huruf ‘e’ kecil itu berarti elektrik. Berlingo adalah mobil pertama berbasis van yang dipasarkan pada tahun 1996, yang tidak terlalu canggih tetapi sangat praktis dan memiliki banyak ruang untuk kebutuhan keluarga. Mobil ini menarik perhatian orang dengan interior yang cerah, pintu geser, dan memiliki banyak ruang.
Lebih dari 1,5 juta sejak mobil ini pertama kali diluncurkan pada tahun 1996. Iterasi ketiga Berlingo diluncurkan pada tahun 2018 dengan mobil yang lebih lapang, lebih bulat, lebih canggih, dan dengan varian elektrik yang diluncurkan pada tahun 2021.
Citroen menindaklanjutinya dengan facelift pada akhir tahun 2023, yang menghadirkan logo dan desain khas merek baru, interior baru yang sangat disambut dengan teknologi yang ditingkatkan dan jangkauan yang lebih jauh dari sebelumnya.
Performa Citroen e-Berlingo
Secara resmi, mobil ini bisa menempuh jarak 213 mil, naik dari 171, berkat baterai 52kWh baru, yang di atas kertas terlihat jauh lebih baik tetapi masih akan jauh lebih rendah dalam praktiknya. Secara umum, jarak tempuhnya mencapai dua pertiga dari jangkauan yang dikutip di dunia nyata.
Secepat yang terlihat, tetapi Berlingo secara tradisional merupakan mobil yang lambat. Motor listrik 134bhp menawarkan daya yang wajar tetapi tidak berlebihan, jadi Anda tidak akan menggesek roda depan ke mana-mana. Mobil ini nyaman dikendarai, dan Anda akan mengemudi untuk menghemat jarak tempuh, bukan untuk berpacu.
Kapasitas Penyimpanannya
Ada dua pilihan e-Berlingo yang tersedia di pasaran yakni versi M sepanjang 4,4 m, dan versi XL sepanjang 4,75 m. M menyediakan lima kursi dan XL menyediakan tujuh kursi. Ada banyak ruang untuk penumpang dan semua orang akan merasa cukup nyaman. Di mobil versi tujuh kursi Anda bahkan dapat memasukkan orang dewasa di bagian paling belakang untuk perjalanan singkat. Tetapi kedua konfigurasi itu berarti kapasitas bagasi yang bervariasi.
Kesimpulan Tentang Citroen e-Berlingo
Bisa dibilang ini merupakan kendaraan MPV yang sangat praktis dan dirancang untuk kehidupan keluarga. Berlingo memiliki semua yang bisa harapkan secara realistis. Berlingo menawarkan banyak ruang dan beberapa ide menarik untuk keluarga. Facelift ini menghadirkan beberapa keunikan desain yang bagus dan interior yang lebih baik, termasuk teknologi yang jauh lebih baik. Meskipun Anda perlu membeli trim Max dengan spesifikasi teratas untuk mendapatkan sebagian besar manfaatnya. Selain itu, jangkauannya juga sedikit lebih tinggi.
Ada banyak konfigurasi berbeda yang memungkinkan di bagian dalam, dengan semua fitur yang dapat dilipat dan digeser, dan bagasinya juga besar. Jika jangkauan bukan masalah besar, maka Berlingo melanjutkan kekuasaannya sebagai kendaraan keluarga yang luas dan tanpa basa-basi.
Akankah Mobil MPV Terus Berkembang?
Jika dilihat dari tren di industri otomotif saat ini, khususnya pangsa pasar mobil, maka SUV sepertinya masih mendominasi dan tidak akan melambat. Meski begitu, kebutuhan akan mobil berkapasitas besar dengan fitur yang nyaman membuat MPV masih akan tetap menjadi alternatif yang baik.
Dengan teknologi yang semakin berkembang saat ini, tidak sulit untuk membayangkan akan semakin banyak jenis mobil yang diproduksi untuk memenuhi permintaan konsumen. Jika segmen MPV ingin terus bersaing, maka diperlukan inovasi yang lebih lanjut guna mempertahankan eksistensi. Mobil seperti Volkswagen Multivan dan Citroen e-Berlingo merupakan contoh MPV yang tidak takut untuk berinovasi untuk meningkatkan daya tarik konsumen.
Baca Juga : Deretan Game Shooter Terbaik yang Ringan untuk PC
fajar fajar