GlennStewart.net – Mobil merupakan salah satu kendaraan yang cukup banyak dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Terlebih lagi, untuk membeli mobil sekarang ini terbilang mudah karena bisa dengan sistem cicilan. Biasanya, masyarakat Indonesia yang memiliki mobil adalah menengah ke atas yang memiliki gaji atau pendapatan stabil. Mobil bisa digunakan sebagai kendaraan yang dapat menemani perjalanan jauh. Tidak hanya itu, kapasitas cukup besar sehingga bisa mengajak keluarga untuk jalan-jalan menggunakan mobil ini.
Tetapi, pada saat memiliki mobil harus kenali terlebih dahulu masalah-masalah yang terjadi pada mobil. Karena, tidak dipungkiri juga jika kurang perawatan atau sudah lama pasti akan mengalami beberapa masalah. Salah satu masalah yang terjadi seperti radiator bocor. Tentunya masalah tersebut sering kali membuat panic apalagi jika kita sedang berada di perjalanan dan terburu-terburu. Maka, bisa kenali terlebih dahulu penyebab dari radiator ini bocor.
Inilah Penyebab Radiator Mobil Bocor
Apakah anda pernah mengalami masalah dengan radiator mobol bocor dan bingung mencari penyebabnya? Masalah ini sering kali diabaikan, padahal bisa mempengaruhi performa kendaraan dan bahkan bisa merusak mesin. Ada berbagai faktor yang bisa menyebabka radiator mobil mengalami kebocoran dan sering kali penyebabnya tidak selalu langsung terlihat. Mungkin, anda berpikir bahwa hanya karena usia kendaraan atau kerusakan fisik, radiator bocor, namun ada beberapa penyebabnya yaitu:
Sumbatan saluran radiator
Saluran radiator bisa mengalami penyumbatan akibat penggunaan air radiator yang kotor dan tidak bersih. Kotoran seperti lumut dan partikel tanah dalam air bisa menghambat aliran dan menyebabkan radiator mudah bocor.
Terkena benda asing
Benda asing seperti debu dan partikel aspal bisa merusak radiator, terutama karena posisi radiator yang terletak di bagian depan mobil. Jika benda-benda tersebut menabrak radiator, bisa menyebabkan bocor atau kerusakan pada dinding radiator.
Komponen Getas
Selang dan tabung yang terbuat dari karet dan plastic rentan mengalami kerapuhan dan kebocoran. Paparan panas mesin bisa membuat material ini cepat getas dan berpotensi bocor seiring berjalannya waktu.
Baca Juga : Kenali Penyebab Dan Cara Mengatasi Motor Overheat
Cara Mengatasi Radiator Mobil Bocor
Dengan menhetahui penyebab kebocoran pada radiator mobil, akan lebih mudah untuk mengatasi kerusakan tersebut. Berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengatasi radiator bocor yaitu:
Gunakan radiator coolant
Untuk mencegah kebocoran radiator, gunakan coolant berkualitas yang bisa mengatasi karatan dan kotoran di dalam sistem. Hindar menggunakan coolant murah yang mungkin tidak efektif dan bisa merusak radiator.
Pastikan radiaotor tertutup rapat
Pastikan tutup radiator terpasang dengan rapat untuk melindungi coolant dari suhu tinggi. Penutupan yang tidak sempurna dapat membuat radiator cepat karatan dan bocor.
Cek volume cairan radiator secara rutin
Periksa volumecairan radiator secara berkala dan pastikan jumlahya cukup untuk kinerja optimal. Kurangnya cairan dapat menyebabkan radiaotor cepat panas dan berpotensi bocor.
Segera deteksi kerusakan radiator
Jika kendaraan mengalami masalah, cek bagian radiator terutama komponen dari besi dan alumunium. Ganti komponen yang rusak segera untuk menghindari kerusakan lebih lanjut.
Bersihkan komponen yang terdapat pada radiator
Rutin bersihkan kisi-kisi udara, pompa oli, kipas pendinginan, selang dan klem radiator untuk mencegah penumpukan kotoran. Pastikan semua komponen berfungsi dengan baik dan tidak mengalami kerusakan.
Bersihkan tangki radiator
Untuk mencegah korosin, bersihkan tangki radiator dengan menguras airnya secara teratur. Lakukan pembersihan setiap dua minggu untuk menjaga radiator tetap bersih.
Kuras air radiator setiap 20.000 km
Kuras radiator secara bekala setiap 20.000 km meskipun air belum berubah warna. Penggantian air yang tepat waktu membantu menjaga radiator dalam kondisi prima.
Dilarang mengisi lang dengan air biasa
Hindari mengisi ulang radiator dengan air biasa atau air hujan yang bisa merusak sistem. Pilih cocolant yang sesuai untuk menjaga radiator dari panas dan karat.
Dengan mengetahui penyebab radiator mobil bocor dan bagaimana cara mencegahnya sangat penting untuk menjaga performa dan umur panjang kendaraan. Dengan perawatan yang tepat dan perhatian terhadap detail, anda bisa menghindari masalah serius yang bisa menambah biaya perbaikan.
Baca Juga Ulasan Lainnya : Jangan Keliru! Ini Perbedaan Mobil SUV dengan MPV
Ketahui Jenis-Jenis Lampu Plafon Mobil Dan Cara Perawatannya
Setiap mobil sudah dilengkapi dengan lampu plafon untuk membantu penglihatan di malam hari. Khususnya saat anda mencari barang atau hendak membaca sesuatu. Lampu plafon akan menjadi sumber penerangan yang penting. Supaya lampu di dalam kabin mobil bisa berfungsi dengan baik, anda perlu memahami beberapa model lampu palfon serta bagaimana cara merawatnya.
Biasanya lampu di dalam interior mobil menggunakan jenis lampu LED yang cukup terang. Anda tidak perlu terus menyelakan lampu interior mobil. Inilah pilihan mode pengaturan lampu plafo yang bisa anda atur yaitu:
Lampu kabin mode on
Pada mode on, lampu plafon terus menyala dan baru bisa dimatikan jika pengendara mengubahnya ke mode off. Pilihan mode ini dipakai saat malam hari atau saat pengemudi memerlukan penerangan untuk mencari barang atau membaca.
Lampu kabin mode off
Mode off berarti lampu plafon berada dalam kondisi mati. Lampu baru bisa menyala jika pengemudi mengubahkan ke mode on. Mode off digunakan saat siang hari atau saat pengemudi sedang tidak membutuhkan penerangan lebih.
Lampu kabin mode door
Pada mode door, lampu plafon akan menyala otomatis saat pengemudi membuka pintu mobil. Lampu kabin akan matai setelah pintu mobil ditutup. Mode door juga membantu pengendara mengetahui apakah semua pintu sudah tertutup dengan rapat atau belum. Anda bisa mengatur dan memindahkan sakalar lampu kabin kapanpun, sesuaikann saja dengan kebutuhan anda.
Cara Merawat Lampu Plafon Mobil Dengan Mudah Sehingga Tetap Awet
Lampu plafon sering kali jadi komponen mobil yang jarang diperhatikan cara penggunaanya. Padahal menggunakan lampu interior dengan baik akan menjaga usia pemakaian lebih lama. Ada beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk merawat kondisi lampu interior mobil tetap berfungsi dengan optimal yaitu tidak gampang rusak. Cobalah untuk melakuakn beberapa tips dibawah ini:
Gunakan lampu plafon seperlunya
Cukup gunakan lampu plafon seperlunya, anda tidak boleh membiarkan lampu interior terus menyala. Karena akan membuat aki mobil cepat habis. Nantinya akan berpengaruh pada berkurangnya pasokan daya listrik yang dibutuhkan mobil.
Hindari cairan pada lampu plafon
Sama halnya dengan lampu atau alat yang menggunakan cahaya listrik, lampu kabin jangan sampai terkena cairan apa pun. Karena bisa menyebabkan korsleting listrik yang membuat lampu plafon jadi rusak.
Dengan mengetahui berbagai cara yang sudah disebutkan diatas bisa mencegah kerusakan pada mobil seperti pada lampunya, radiatornya dan masih banyak lagi. Meskipun terlihat spele namun jika terlalu lama bermasalah akan membuat mobil pun tidak nyaman di bawa berkendara. Maka, setiap pemilik mobil harus tahu perawatannya juga.
Baca Juga Ulasan Lain : Daftar Game Petualangan Offline Terbaik dan Menarik