GlennStewart.net – Daya tarik memiliki mobil sport tidak dapat disangkal. Desainnya yang ramping, mesin yang bertenaga, dan performa yang mendebarkan menarik minat penggemar dari semua lapisan masyarakat. Namun, seperti keputusan lainnya, ada kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan saat ingin memiliki mobil sport.
Kumpulan Kelebihan dan Kekurangan Memiliki Mobil Sport
Dalam artikel ini, akan dibahas kelebihan dan kekurangan kepemilikan mobil sport untuk Anda pertimbangkan sebelum membelinya:
Kelebihan Memiliki Mobil Sport
Performa dan Kepuasan
Mobil sport dibuat khusus untuk memberikan pengalaman berkendara yang mengasyikkan. Dengan mesin, pengendalian, dan sistem suspensi yang canggih, kendaraan ini menawarkan kecepatan dan kelincahan yang tak tertandingi di jalan. Sensasi akselerasi, suara mesin yang memikat, dan kemampuan menikung yang luar biasa memberikan sensasi bagi penggemar mobil dan pengemudi yang bersemangat.
Status dan Keanggunan
Mobil sport sering dikaitkan dengan prestise dan gaya. Memiliki satu mobil dapat meningkatkan kedudukan seseorang sekaligus menjadi simbol kesuksesan dan prestasi. Mesin-mesin yang menarik perhatian ini juga berfungsi sebagai cerminan selera yang dapat meninggalkan kesan abadi pada orang lain.
Teknologi Mutakhir
Mobil sport merupakan teknologi terdepan. Produsen berinvestasi besar dalam penelitian dan pengembangan untuk menghasilkan fitur-fitur inovatif seperti sistem bantuan pengemudi, kendali jelajah adaptif, dan sistem infotainment berteknologi tinggi. Karena itu, pemilik mendapat keuntungan karena selalu menjadi yang terdepan dalam kemajuan teknologi.
Nilai Jual Kembali
Dalam hal nilai jual kembali, mobil sport cenderung lebih berharga daripada kendaraan standar. Faktor kelangkaan dan daya tarik menjadi faktor dalam nilai jual kembali sehingga menjadikannya investasi jangka panjang yang menarik.
Keterampilan Mengemudi yang Lebih Baik
Mengemudikan mobil sport sering kali menuntut keterampilan dan perhatian karena kemampuan performanya yang tinggi. Saat pemilik terbiasa menangani peningkatan tenaga dan respons kendaraan ini, mereka mungkin mendapati diri mereka menjadi pengemudi yang lebih baik secara keseluruhan.
Kerugian Memiliki Mobil Sport
Harga Beli Tinggi
Kerugian nyata dari memiliki mobil sport adalah harga pembelian awal. Kendaraan berperforma tinggi ini biasanya dibanderol dengan harga mahal dibandingkan mobil biasa karena rekayasa canggihnya, material premium, dan jumlah produksi terbatas.
Perawatan dan Perbaikan Mahal
Selain biaya, mobil sport memerlukan perawatan dan perbaikan mahal. Suku cadang khusus dan sistem mekanis yang rumit dapat meningkatkan biaya servis secara signifikan sehingga kepemilikan menjadi komitmen finansial yang cukup mahal.
Efisiensi Bahan Bakar yang Terganggu
Mobil sport tidak terlalu dikenal karena efisiensi bahan bakarnya. Mesin bertenaga yang memberikan performa mengagumkan juga cenderung mengonsumsi bahan bakar. Akibatnya, pemilik dapat menghabiskan lebih banyak biaya untuk bahan bakar.
Kurang Praktis
Salah satu kerugian mobil sport adalah kepraktisannya dibandingkan dengan jenis kendaraan lain. Mobil sport sering kali memiliki kapasitas tempat duduk dan ruang kargo terbatas sehingga perjalanan harian, perjalanan keluarga, dan belanja bahan makanan menjadi kurang nyaman.
Asuransi Mahal
Aspek lain yang perlu dipertimbangkan adalah premi asuransi yang terkait dengan mobil sport. Karena sifatnya yang berkinerja tinggi dan biaya perbaikan yang lebih tinggi, biaya asuransi untuk mobil sport jauh lebih tinggi daripada mobil biasa. Pengemudi yang lebih muda atau mereka yang kurang berpengalaman mengemudi mungkin menghadapi biaya asuransi yang lebih tinggi.
Berorientasi pada Performa
Mobil sport mengutamakan performa daripada kenyamanan, yang dapat mengakibatkan pengalaman berkendara yang terganggu. Selain itu, mesin yang bertenaga dan sistem pembuangan yang berkinerja tinggi berkontribusi pada peningkatan tingkat kebisingan yang mungkin tidak menarik bagi semua pengemudi.
Masalah Umum Yang Dialami Pemilik Mobil Sport
Setelah Anda berkeliling, Anda menemukan mobil sport dengan tampilan dan nuansa yang Anda inginkan. Namun, sebelum Anda mengeluarkan uang tunai atau menandatangani pinjaman, pertimbangkan terlebih dahulu semua masalah umum terkait perbaikan, perawatan, dan keselamatan yang dapat memengaruhi mobil sport.
Menemukan Suku Cadang
Apakah Anda ingin membeli mobil klasik? Baik Anda ingin memperbaikinya sendiri, merestorasinya secara profesional, atau berencana untuk memperbaikinya agar dapat digunakan sehari-hari, satu masalah muncul yakni suku cadang pengganti tidak selalu tersedia. Karena Anda mungkin tidak dapat menemukan suku cadang dasar di toko suku cadang mobil lokal, Anda mungkin harus memesannya secara khusus, bergabung dengan klub mobil klasik lokal, atau pergi ke pelelangan mobil untuk mendapatkan suku cadang antik tertentu.
Pahami juga bahwa sebagian besar mobil klasik tidak dirancang seperti model modern. Karena itu, jika Anda berencana untuk menggunakannya sebagai kendaraan sehari-hari, mobil tersebut harus ditingkatkan dengan menyertakan fitur keselamatan standar, seperti sabuk pengaman dan kantung udara.
Fitur Keselamatan yang Tidak Merata
Katakanlah Anda mengincar Porsche atau Mercedes baru atau bekas. Meskipun mobil-mobil ini dilengkapi dengan fitur-fitur dasar, pabrikan umumnya tidak mendesainnya agar tahan lama seperti model standar. Seiring berjalannya waktu, pengemudi merasa mobil-mobil ini cukup mahal untuk dirawat.
Di luar generalisasi ini, mobil sport cenderung dilengkapi dengan fitur keselamatan aktif yang lebih baik khususnya pada aspek yang membantu Anda menghindari tabrakan. Tetapi ia tidak memiliki fitur pasif seperti sandaran kepala yang dapat disesuaikan. Mobil sport biasanya memiliki jok bucket one-piece dengan sandaran punggung tinggi yang tidak selalu dapat disesuaikan. Meskipun sebagian besar pengemudi merasa kursi tersebut mengorbankan kenyamanan, sandaran kepala yang dapat disesuaikan mengurangi cedera akibat benturan keras dan idealnya dapat digeser maju dan mundur.
Bukan Desain yang Paling Aman
Meskipun mobil sport memiliki berbagai model, semuanya cenderung lebih kecil, lebih sempit, lebih ringan, lebih rendah ke tanah, dan secara khusus dibuat untuk kecepatan. Sayangnya, kombinasi ini berdampak negatif pada desain mobil dalam hal lain:
- Visibilitas berkurang, terutama di bagian belakang.
- Titik buta lebih besar.
- Duduk lebih rendah ke tanah menimbulkan masalah dalam tabrakan, terutama dengan truk pikap atau SUV. Secara khusus, kendaraan yang lebih besar dan tinggi dapat melewati zona remuk mobil sport, sehingga menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada kendaraan dan penumpangnya.
- Bobot yang lebih ringan juga berarti mobil sport lebih mungkin mengalami kerusakan lebih parah saat terjadi tabrakan.
- Karena dilengkapi dengan mesin yang lebih bertenaga, mobil sport memiliki risiko selip yang lebih besar di jalan basah dan pengemudi lebih mungkin kehilangan kendali.
- Di musim dingin, pusat gravitasi yang lebih rendah membuat mobil sport lebih sulit melaju di atas tumpukan salju dan salju yang padat, bahkan saat mobil tersebut memiliki penggerak semua roda.
- Khusus untuk mobil sport jenis konvertibel, benturan dari samping dapat menimbulkan bahaya yang lebih besar bagi penumpang kendaraan. Meskipun mobil-mobil ini memiliki kantung udara benturan samping, pintu dan tirai yang diperkuat, mobil-mobil ini tidak memiliki pilar dan atap. Akibatnya, penumpang terpapar langsung ke kendaraan apa pun yang menabrak dari samping dan belakang saat terjadi tabrakan.
Baca Juga : Menjajal Fitur Driving Mode pada Sport Car dan Fungsinya