GlennStewart.net – Kendaraan Mobil merupakan penyebab utama polusi udara di daerah perkotaan, menghasilkan zat-zat berbahaya seperti karbon monoksida, nitrogen oksida, dan hidrokarbon. Lalu lintas jalan raya bertanggung jawab atas emisi gas rumah kaca di Indonesia dan berbagai negara di dunia yang memiliki mobilitas tinggi. Tidak semua orang siap (atau bisa) lepas dari penggunaan kendaraan pribadi sepenuhnya, tetapi untungnya ada mobil yang tersedia yang memiliki dampak lebih kecil terhadap lingkungan daripada mesin bensin standar.
Dengan harga bahan bakar yang naik turun sepanjang waktu, mobil hemat bahan bakar berarti lebih banyak uang yang bisa Anda simpan untuk kebutuhan lain. Namun, jika Anda ingin menghemat uang secara keseluruhan, Anda perlu melakukan kalkulasi yang lebih detail karena biaya pembelian mobil dapat lebih membengkak dari apa yang Anda targetkan. Jika Anda ingin lebih ramah terhadap lingkungan, beberapa teknologi dalam mobil terkini mungkin bisa menjadi pertimbangan Anda.
Pertimbangan Dalam Memilih Mobil Ramah Lingkungan
Saat ini perkembangan teknologi semakin maju namun muncul pula kesadaran akan pentingnya keberlanjutan. Sehingga memilih kendaraan yang tepat untuk masa depan menjadi sebuah tantangan yang cukup berat. Ada berbagai pertimbangan yang harus dilakukan dalam memilih kendaraan termasuk mempertimbangkan efisiensi dan kenyamanannya. Namun calon pembeli juga perlu memperhatikan dampak lingkungan dari kendaraan yang akan dipilih. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu Anda dalam memilih kendaraan mobil yang sesuai untuk masa depan, dimana dampak lingkungan bisa di minimalisir:
Pertimbangkan Memilih Kendaraan Mobil Listrik (EV)
Kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) menjadi pilihan yang semakin populer seiring meningkatnya kesadaran akan isu perubahan iklim. Hal ini tidak hanya terjadi di Indonesia namun juga di berbagai negara di seluruh dunia. Kelebihan dari kendaraan yang ditenagai listrik ini ialah ia tidak menghasilkan emisi gas buang, sehingga lebih ramah lingkungan. Selain itu, pemerintah juga memberikan insentif pajak dan fasilitas lainnya untuk pemilik kendaraan listrik. Sebelum membeli, pastikan untuk memeriksa ketersediaan infrastruktur pengisian daya di daerah Anda. Meski sebenarnya hal ini tidak begitu jadi masalah jika Anda tinggal di perkotaan. Ada cukup banyak Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik atau SPKLU di berbagai titik. Sekarang juga tidak sulit untuk memasang stasiun pengisian listrik sendiri di rumah masing-masing pemilik kendaraan listrik.
Evaluasi Kebutuhan dan Gaya Hidup Sebelum Membeli
Mempertimbangkan terlebih dahulu kebutuhan dan gaya hidup sangatlah penting sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan. Beberapa pertanyaan yang wajib Anda tanyakan pada diri sendiri termasuk ‘’Apakah Anda memerlukan kendaraan untuk perjalanan jauh, atau hanya untuk aktivitas sehari-hari di sekitar kota. Kendaraan SUV lebih cocok bagi Anda yang sering melakukan perjalanan dengan keluarga. Mobil SUV memiliki ketangguhan mesin dan kapasitas kabin yang luas untuk membawa banyak penumpang dan barang bawaan. Penggunaan bahan bakarnya juga termasuk efisien.
Sementara mobil compact yang ringkas bisa lebih efisien untuk penggunaan harian di perkotaan. Dimana yang Anda butuhkan adalah mobil dengan ukuran yang ringkas untuk bisa bermanuver di berbagai jalanan padat dan sempit. Mobil yang ringkas seperti model hatchback memiliki desain yang langsing dan tidak memakan tempat. Ditambah sistem berkendara yang cocok untuk menghadapi kemacetan dan lalu lintas khas jalanan perkotaan.
Perhatikan Konsumsi Bahan Bakar Kendaraan
Bahan bakar menjadi hal yang penting untuk di pertimbangkan terutama jika Anda memiliki kekhawatiran akan dampak lingkungan. Jika Anda berencana membeli mobil dengan bahan bakar fosil karena alasan kenyamanan atau kebiasaan maka setidaknya pilihlah yang penggunaannya hemat dan efisien. Pilih kendaraan yang menawarkan konsumsi bahan bakar yang irit sehingga biaya operasional dapat ditekan. Selain lebih hemat biaya bensin, hal ini juga berkontribusi pada pengurangan emisi karbon, meskipun sudah pasti tidak sebersih kendaraan listrik.
Utamakan Fitur Keamanan dan Teknologi Canggih
Hidup di jaman yang modern memaksa kita untuk lebih familiar dengan teknologi canggih. Begitupun dalam memilih kendaraan masa depan, pastikan untuk mencari fitur keamanan yang lengkap dan teknologi canggih. Kini sudah banyak mobil yang dilengkapi dengan inovasi terbaru seperti fitur pengereman darurat otomatis, peringatan tabrakan, dan sistem kamera 360 derajat sangat penting untuk meningkatkan keamanan berkendara. Selain itu, Anda juga bisa memilih mobil yang dilengkapi dengan teknologi konektivitas seperti sistem navigasi dan integrasi smartphone sehingga pengalaman berkendara Anda bisa lebih relevan di era digital.
Tinjau Aspek Keberlanjutan dan Etika Produksi
Aspek keberlanjutan dan etika produksi merupakan salah satu pertimbangan penting dalam memilih kendaraan di masa depan. Pilihlah mobil yang di produksi oleh produsen yang memiliki komitmen terhadap keberlanjutan. Baik dalam proses produksi maupun penggunaan material yang ramah lingkungan. Akan sangat berdampak pula bagi lingkungan di masa depan jika Anda memilih kendaraan yang diproduksi dengan memperhatikan tanggung jawab sosial dan lingkungan. Dengan begitu kita setidaknya mengambil pilihan yang dapat memberikan dampak lebih baik bagi masa depan yang meski tidak akan kita nikmati namun akan dinikmati generasi selanjutnya.
Pertimbangkan Alternatif Lain Untuk Mendukung Mobilitas Harian
Disarankan untuk tidak hanya terpaku pada kepemilikan kendaraan pribadi terlebih jika memiliki kendaraan pribadi hanya didasarkan pada gengsi. Dengan berkembangnya teknologi dan layanan berbagi kendaraan (ride-sharing), ada baiknya untuk menggunakan layanan ini sebagai alternatif. Hal ini bisa membantu mengurangi ketergantungan Anda pada kendaraan pribadi sekaligus membantu mengurangi kemacetan serta polusi.
Untuk menjangkau tempat yang bisa dijangkau dengan jalan kaki, maka Anda tidak perlu menggunakan kendaraan Anda. Selain dapat membantu mengurangi karbon emisi, berjalan kaki yang rutin juga bisa membantu meningkatkan kebugaran.
Kendaraan Mobil Mana Yang Paling Ramah Lingkungan?
Jika tujuan Anda adalah nol emisi, kendaraan paling ramah lingkungan yang dapat Anda kendarai (selain sepeda) adalah mobil listrik yang diisi dayanya dengan listrik tenaga surya, atau sumber daya rendah karbon lainnya seperti angin atau air. Hal ini mungkin masih cukup sulit untuk diwujudkan di Indonesia karena teknologi yang belum memadai.
Sedangkan mengisi daya mobil listrik dengan listrik yang dihasilkan dari batu bara atau minyak berarti emisi karbon masih dihasilkan dan dampaknya terhadap lingkungan kemungkinan lebih besar daripada mobil hibrida atau mobil bensin yang hemat bahan bakar. Sehingga dapat disimpulkan bahwa mobil hibrida adalah pilihan yang lebih ramah lingkungan daripada mobil bensin, karena semakin baik efisiensi bahan bakarnya, semakin rendah emisinya.
Menggunakan berbagai pertimbangan dengan cermat dan matang sebelum memilih kendaraan sangat bijak untuk dilakukan setiap individu demi kepentingan masa depan. Akan sangat bermanfaat jika semua calon pembeli mobil bisa lebih fokus pada efisiensi, keamanan, dan keberlanjutan. Dengan begitu, kita tidak hanya berinvestasi pada kendaraan. Tetapi juga berkontribusi pada lingkungan dan kualitas hidup yang lebih baik untuk jangka panjang.
Baca Juga : Memilih Mobil Yang Tepat Untuk Berkendara Di Perkotaan